SEJARAH JRS SOLO

Cerita J-Rockstars Solo (disingkat JRS Solo) bermula di sekitar pertengahan tahun 2008, saat beberapa remaja dari Kabupaten Karanganyar, yaitu Yuda, Ferry, dan Rauf mengajak Arie Kurniawan yang berasal dari Kota Solo untuk bersama-sama mengelola sebuah account Friendster bernama Solo J-Rockstarsclub, sebuah halaman penggemar di jejaring sosial Friendster, yang pada waktu itu sudah cukup ramai dikunjungi oleh j-rockstar dari segala penjuru Friendster.

Soundrenaline Jogja
Tanggal 10 Agustus 2008, atas undangan Aiu Wulan (pengurus J-Rockstars Jogja dan Semarang pada waktu itu), Arie Kurniawan dan saudarinya, Ratih Wulan, menyempatkan diri untuk melihat penampilan J-Rocks di gelaran Soundrenaline Jogja yang digelar di Peace Park Prambanan. Di luar dugaan, dalam event besar tersebut, Arie Kurniawan bersama empat orang teman dari Semarang dan Jogja mendapat kesempatan untuk bertemu dengan para personil dan crew J-Rocks di backstage Soundrenaline, sekitar satu jam sebelum J-Rocks tampil di atas panggung. Pada kesempatan tersebut, mereka mendapatkan kesempatan untuk membantu manajemen J-Rocks membagikan cenderamata khas J-Rocks berupa bendera merah putih kecil dan juga jimbe mini berlogo J-Rocks kepada penonton Soundrenaline yang hadir kala itu.
Arie Kurniawan (bawah) bersama beberapa personil J-Rocks dan j-rockstar
di backstage Soundrenaline Jogja, 10 Agustus 2008. (Foto: Manu JRS Semarang)
Kesempatan langka dan tidak terduga itu kemudian dimanfaatkan oleh Arie Kurniawan untuk mengabarkan eksistenti JRS Solo kepada para personil J-Rocks. Hal tersebut ditandai dengan ditandatanganinya sebuah bendera J-Rocks oleh keempat personil J-Rocks dengan tulisan "J-ROCKSTAR SOLO Keep on Rock!!!".

Pasca momentum berharga tersebut, Arie Kurniawan kemudian mengundurkan diri dalam 'kepengurusan' JRS Solo, sehingga kepengurusan JRS Solo dipegang oleh Ratih Wulan bersama beberapa teman dari Karanganyar yang sebelumnya sudah pernah saling bertemu dan gathering bersama-sama. Merujuk pada momentum Soundrenaline tersebut di atas, maka disepakatilah tanggal 10 Agustus 2008 sebagai hari jadi JRS Solo. 

Peresmian
Tiga bulan kemudian, selepas menonton konser J-Rocks di alun-alun Kab. Sukoharjo, tepatnya pada tanggal 24 November 2008, JRS Solo pun diresmikan oleh para personil J-Rocks secara langsung di lobi hotel Indah Palace Solo. Momentum tersebut disaksikan pula oleh beberapa crew, manajemen, serta beberapa teman dari JRS Jogja.

Itulah uraian singkat mengenai sejarah JRS Solo. Meski dalam perjalanan waktu sempat mengalami masa kosong berkegiatan, hal itulah yang memberikan pelajaran berharga bagi JRS Solo untuk semakin solid, eksis, dan kreatif sampai saat ini.

Satukah hati bulatkan tekad, 1 Spirit!